Fashion-beauty

Perlu Tahu, 4 Jenis Wewangian dan Perbedaannya

Sebab cewek cantik itu nggak cuma dilihat dari wajahnya, tapi juga baunya.

Tinwarotul Fatonah | Yasinta Rahmawati

parfum 2
parfum 2

Dewiku.com - Saat sedang memilih produk wewangian atau sering disebut parfum, biasanya orang hanya terpaku pada aromanya yang enak dan harganya. Padahal produk parfum memiliki berbagai varian.

Secara umum, produk wewangian di pasaran terbagi menjadi empat, yakni eau de toilette, eau de perfume, perfume dan eau de cologne. Apa sih maksud dan perbedaannya? Yuk simak!

1. Parfum

Jenis wewangian satu ini jadi yang paling umum diketahui, bahkan banyak orang yang latah menyebut semua jenis wewangian adalah parfum.

Parfum sendiri memiliki kandungan konsentrat yang paling tinggi, bisa mencapai 20 persen. Oleh karena jenis parfum biasanya lebih tahan lama bahkan menjadi bibit bagi wewangian lain. Meski harganya lebih mahal, pakainya irit kok.

Ilustrasi parfum. (Pixabay)
Ilustrasi parfum. (Pixabay)

2. Eau de parfum

Di peringkat ketahanan aroma kedua ada eau de parfum. Karena masih ada embel-embel perfume di belakangnya, ia punya ketahanan aroma mendekati jenis parfum.

Biasanya eau de parfum mengandung 10 hingga 15 persen minyak pengharum dan bisa bertahan sekitar empat hingga 5 jam.

3. Eau de toilette

Kandungan konsentrat eau de toilette berkisar di bawah 10 persen sehingga memiliki wangi yang ringan tapi sayangnya nggak terlalu awet. Eau de toilette biasanya dapat bertahan selama tiga jam saja.

Maka dari itu kebanyakan produk eau de toilette dikemas dalam bentuk spray sehingga bisa digunakan dalam jumlah banyak dan sering.

Ilustrasi kesalahan saat memakai parfum. (Pixabay)
Ilustrasi kesalahan saat memakai parfum. (Pixabay)

4. Eau de cologne

Jenis wewangian terakhir ini lebih murah dari lainnya. Soalnya, eau de cologne memiliki kandungan alkohol yang paling tinggi serta kandungan konsentrat yang paling rendah, yaitu sekitar 5 persen saja.

Eau de cologne sebenarnya lebih bermanfaat sebagai body mist atau body splash. Oleh karena itu, aroma yang dihasilkan eau de cologne hanya bisa bertahan sekitar 2 jam saja dan harus sering-sering disemprotkan lagi.

Berita Terkait

Berita Terkini