Fashion-beauty

Dianggap Bikin Rambut Rontok, Kelompok Ini Ramai-Ramai Mengubur Helm

Apakah pemakaian helm memang bisa menyebabkan rambut rontok?

Rima Sekarani Imamun Nissa

Ilustrasi helm. (Unsplash/Daniele Fantin)
Ilustrasi helm. (Unsplash/Daniele Fantin)

Dewiku.com - Kewajiban untuk memakai helm saat berkendara tentu berlaku juga di negara lain, termasuk India. Namun, sekelompok orang di sana malah kompak mengubur helm sebagai wujud protes terhadap aturan pemerintah.

Dikutip dari India Times, kabar yang cukup membuat gagal paham itu sekarang jadi viral di dunia maya. Grup anti helm muncul dengan nama Helmet Sakti Virodhi Kruti Samit.

Kelompok itu menentang keras peraturan wajib memakai helm yang dikeluarkan pemerintah. Sebagai bukti, mereka menggelar upacara pemakaman helm di sebuah krematorium. Mereka ramai-ramai mengubur helm di bawah pimpinan sang ketua kelompok, Shiv Sena Mahadev Babai pada Rabu (9/1/2019) pekan lalu.

Peraturan tentang kewajiban menggunakan helm di India diatur dalam Undang-Undang Kendaraan Bermotor 1988. Tujuan pun kurang lebih sama seperti di Indonesia, yakni mengurangi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pengendara motor.

Sayangnya, hal itu justru mendapat protes dari Helmet Sakti Virodhi Kruti Samit. Aturan terkait dianggap sedikit berlebihan karena banyak pemotor yang berkendara secara hati-hati dan tetap selamat tanpa memakai helm.

Kelompok anti helm, Helmet Sakti Virodhi Kruti Samit. (Twitter/TheLastatHome)
Kelompok anti helm, Helmet Sakti Virodhi Kruti Samit. (Twitter/TheLastatHome)

''Orang-orang yang selalu berkendara perlahan-lahan akan selamat dari kecelakaan. Oleh karena itu, tidak perlu paksaan memakai helm,'' ujar anggota Helmet Sakti Virodhi Kruti Samit.

Grup anti helm ini juga menentang kewajiban memakai helm dengan alasan kesehatan. Mereka dengan mantapnya berpendapat jika memakai helm dapat menyebabkan kerontokan rambut dan memicu sakit leher.

''Ada banyak pembalap yang mengalami sakit punggung dan leher setelah memakai helm, jelas menunjukkan bahwa penggunaan helm sama sekali tak nyaman,'' tandas mereka.

(Mobimoto.com/Husna Rahmayunita)

Berita Terkait

Berita Terkini