Fashion-beauty
Gemas, Susi Pudjiastuti Promosikan Tas Ganepo Pengganti Kantong Plastik
Tingkah Menteri Susi memang suka bikin netizen terhibur.
Rima Sekarani Imamun Nissa | Kintan Sekarwangi

Dewiku.com - Seperti yang kita tahu, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memang terkenal nyentrik abis. Baru-baru ini ia berhasil membuat netizen gemas karna gaya centilnya saat promosikan tas ganepo sebagai pengganti kantong plastik.
Baru-baru saja, ia mengunggah sebuah foto di akun pribadi Twitternya dalam sebuah acara. Menteri Susi nampak berpenampilan feminin tidak seperti biasanya.
Baca Juga
Ia mengenakan busana dengan atasan berwarna shocking pink dengan detail polkadot putih. Busana itu mempunyai aksen lengan dan kerah terbuka. Menyempurnakan penampilannya dengan rok lebar berbahan ringan berwarna hitam.

Salah satu yang menarik di foto tersebut adalah sebuah tas yang sepertinya terbuat dari plastik. Tas tersebut berwarna hijau dan bentuknya seperti tas belanja ibu-ibu di pasar.
Ia pun memberikan keterangan foto yang diunggahnya. Tas tersebut bernama tas ganepo dan harga satu tasnya hanya Rp 16 ribu. Murah banget, kan?

''Stop penggunaan kantong kresek atau plastik sekali pakai. Lihat betapa cantiknya tas ganepo yg saya pakai,'' tulis keterangan tweet tersebut.
''Harganya hanya Rp 16 ribu, tidak luntur dan sangat kuat, dilindas mobil pun balik lagi,'' lanjutnya.
Tweet ini pun menjadi viral. Sampai saat ini, unggahan tersebut sudah mendapatkan lebih dari 11.000 likes dan 5 ribuan retweets.

Sementara itu tak lupa kehebohan para netizen berkomentar di unggahan Menteri Susi ini.
''Ini tas belanjaan saya bu. Warisan dari ibu sendiri. Punya 2. Udah 12 tahun masih awet,'' komentar salah satu netizen.
''Siap menerima pesanan bu Susi,'' komentar netizen lainnya.

''Testimoni bu pas dilindas mobil balik laginya. Mobilnya atau tasnya yg balik lagi (kebentuk semula)??'' tanya salah satu netizen.
Pertanyaan netizen itu pun dijawab oleh Menteri Susi.
''Tasnya dong!!!.. kamu pasti kurang makan ikan deh!! Jadi tidak pintar,'' jawab Menteri Susi dengan gamblang.