Fashion-beauty
Miroslava Duma Kena Penyakit Paru-paru, Umurnya Diprediksi hanya 7 Bulan
Begini cara Miroslava Duma menikmati hidup pasca divonis tak berumur panjang.
Yasinta Rahmawati | Rima Suliastini
![Miroslava Duma. (Instagram/@miraduma)](https://media.dewiku.com/thumbs/2019/12/06/27607-miroslava-duma-instagramatmiraduma/745x489-img-27607-miroslava-duma-instagramatmiraduma.jpg)
Dewiku.com - Selama ini Miroslava Duma dikenal sebagai selebgram cantik sekaligus editor fesyen. Tak ada yang menyangka umurnya divonis tak lama lagi oleh dokter.
Melansir The Cut, Miroslava Duma menderita penyakit paru-paru langka dan umurnya diprediksi tinggal tujuh bulan lagi. Duma sendiri sangat kaget mendapat informasi itu.
Baca Juga
Editor fesyen yang pernah kerja dengan deretan majalah terkemuka ini mendapat diagnosa itu beberapa bulan yang lalu.
Meskipun terkejut, ia mengaku bahagia karena benar-benar berusaha menikmati hidup dari waktu ke waktu. Dengan bersyukur dan mencintai diri sendiri, ia merasa lebih semangat menjalani hidup.
"Aku tiba-tiba berhenti berlari maraton dan sadar betapa aku mencintai hidup, betapa indahnya dunia kita dan betapa aku ingin tinggal di sini," tulisnya.
![Miroslava Duma. (Instagram/@miraduma)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/06/50394-miroslava-duma-instagramatmiraduma.jpg)
"Untuk pertama kalinya dalam hidupku, aku melihat langit biru dan pohon hijau yang indah. Seperti aku pernah hidup di planet lain sebelumnya," lanjut Duma.
Semenjak didiagnosa penyakit ini, Duma merasa patokan kesuksesannya selama ini adalah salah. Ia terlalu sibuk dengan dunia maya hingga melupakan dirinya sendiri.
"Seluruh hidupku aku mencari pengakuan dan terobsesi dengan likes secara fisik dan dunia virtual, tanpa sadar aku sebenarnya harus belajar mencintai diriku sendiri," tulisnya.
![Miroslava Duma. (Instagram/@miraduma)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/06/13660-miroslava-duma-instagramatmiraduma.jpg)
Duma memang tak pernah menginformasikan jenis penyakitnya di Instagram. Hal yang ia lakukan adalah menyebarkan semangat hidup agar bisa menularkan aura positif pada orang lain.
"Terima kasih unuk semua orang-orang menakjubkan dalam hidupku, aku mencintai kalian dengan seluruh hatiku (dan paru-paruku)," ungkapnya.