Lifestyle
Niat Cari Jodoh, Pria Ini Pasang Billboard di Sepanjang Jalan
Mencari cinta untuk sang jutawan.
Rauhanda Riyantama | Yasinta Rahmawati
![Ilustrasi pria. (Unsplash/NordWood Themes)](https://media.dewiku.com/thumbs/2018/09/27/52542-ilustrasi-konselor-pria-unsplashnordwood-themes/745x489-img-52542-ilustrasi-konselor-pria-unsplashnordwood-themes.jpg)
Dewiku.com - Awal Mei ini, beberapa billboard terpasang di sepanjang jalan Interstate 15, Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat. Kesemuanya menampilkan iklan yang sama, yakni undangan untuk berkencan dengan anggota terkaya Gereja Yesus Kristus di Latter-day Saints (LDS).
Melansir dari Washington Post, iklan itu bertuliskan, 'Jutawan LDS mencari istri. Event VIP eksklusif Juni 7'. Erin Schurtz, yang menyebut diri sebagai mak comblang LDS, mengatakan kepada The Salt Lake Tribune bahwa dia yang mengatur segalanya dan bahwa kliennya yang jutawan benar-benar sedang mencari cinta.
Baca Juga
"Orang ini telah mencoba banyak jalan yang berbeda dan belum berhasil. Dia pria yang hebat dan memiliki banyak hal untuk ditawarkan," ujar Erin.
Para perempuan yang tertarik harus mengisi formulir yang berisi pertanyaan tentang bentuk tubuh. Di dalamnya tersedia pilihan langsing, atletik, rata-rata, sedikit gemuk, besar, dan mungil.
Aplikasi itu juga harus disertai dengan dua foto dan menjawab dua pertanyaan. Pertanyaan pertama mengenai rekomendasi dan kedua soal kontribusi yang diberikan berkaitan misi LDS.
![Billboard cari jodoh. (Twitter/@kgun9)](https://media.suara.com/pictures/original/2019/05/24/51715-billboard-cari-jodoh-twitteratkgun9.jpg)
Erin hingga kini tak mengungkapkan identitas jutawan lajang yang dipromosikannya. Ia hanya menyebut pria itu berusia di antara 30-40 tahun, tinggi badan lebih dari enam kaki dan tampan.
Ia juga menambahkan, jutawan itu juga seorang mantan staf Gedung Putih di bawah presiden dari Partai Republik.
Erin menyatakan billboard tersebut akan dipasang hingga 31 Mei 2019. Hanya 20 perempuan beruntung yang akan diundang untuk menemui pria misterius dalam sebuah kencan berkelompok eksklusif. Hingga Senin awal Mei 2019, sudah 326 perempuan melamar untuk ikut serta.