Lifestyle
Ternyata Wanita Perlu Tidur Lebih Lama Ketimbang Pria, Kok Bisa?
Kini kamu bisa melanjutkan hobi tidur dengan tenang.
Rima Sekarani Imamun Nissa | Yasinta Rahmawati
![Ilustrasi tidur. (Unsplash/Wes Hicks)](https://media.dewiku.com/thumbs/2019/02/06/30241-ilustrasi-tidur-unsplashwes-hicks/745x489-img-30241-ilustrasi-tidur-unsplashwes-hicks.jpg)
Dewiku.com - Ada kabar baik bagi kamu wanita yang sulit melepaskan diri dari kasur. Sebab menurut penelitian, wanita memang cenderung membutuhkan lebih banyak tidur daripada pria karena otak mereka yang "kompleks".
Seperti dilansir dari Femail, para ilmuwan menemukan bahwa wanita membutuhkan sekitar 20 menit lebih banyak waktu tidur dibandingkan para pria. Hal tersebut diduga karena otak wanita bekerja lebih keras pada siang hari.
Baca Juga
Penelitian ini dilakukan pada set sampel 210 pria dan wanita paruh baya.
"Salah satu fungsi utama tidur adalah untuk memungkinkan otak pulih dan memperbaiki dirinya sendiri," ungkap penulis studi Jim Horne, seorang pakar tidur dan mantan direktur Sleep Research Center di Loughborough University.
"Selama tidur nyenyak, korteks, bagian otak yang bertanggung jawab atas ingatan pikiran, bahasa, dan sebagainya, terlepas dari indera dan beralih ke mode pemulihan."
![Ilustrasi tidur. (Pexels/Kha Ruxury)](https://media.dewiku.com/thumbs/2018/09/18/69788-ilustrasi-tidur-pexelskha-ruxury/745x489-img-69788-ilustrasi-tidur-pexelskha-ruxury.jpg)
Jim Horne mengatakan jumlah tidur diperlukan oleh kompleksitas dan intensitas aktivitas otak pada siang hari. Dengan demikian, semakin banyak aktivitas otak yang digunakan pada siang hari, semakin banyak pula pemulihan yang diperlukan dan tidur yang dibutuhkan.
"Wanita cenderung melakukan banyak tugas. Mereka melakukan banyak hal sekaligus dan fleksibel, sehingga mereka menggunakan lebih banyak otak mereka yang sebenarnya daripada pria. Oleh karena itu, kebutuhan tidur mereka lebih besar," tutur Jim.
![Tidur nyenyak/Shutterstock](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/09/04/27728-ilustrasi-tidur.jpg)
Namun, ia mengatakan bahwa pria dengan pekerjaan kompleks yang melibatkan banyak pengambilan keputusan dan berpikir lateral pun cenderung membutuhkan lebih banyak waktu tidur daripada pria rata-rata.
Studi ini juga menemukan bahwa kurang tidur di kalangan wanita berkaitan dengan sejumlah efek samping. Peningkatan tingkat tekanan psikologis dan perasaan marah serta depresi yang lebih besar ditemukan pada wanita yang pola tidurnya buruk, tetapi tidak pada pria.
- TAGS:
- # tidur
- # wanita
- # aktivitas otak