Lifestyle

5 Manfaat Buah Lontar, Camilan Diet Sehat Prilly Latuconsina

Prilly Latuconsina menyantap buah lontar yang cocok untuk diet.

Rima Sekarani Imamun Nissa

Buah lontar (Pexels/Abdul batin)
Buah lontar (Pexels/Abdul batin)

Dewiku.com - Prilly Latuconsina baru-baru ini menunjukkan apa saja yang dia makan dalam sehari. Dia juga mengungkapkan bahwa pola makan clean eating dan olahraga rutin adalah kunci sukses diet yang membuat berat badannya turun dari 49 kg menjadi 37 kg.

Pada unggahan TikTok Prilly Latuconsina, tampak sang artis memakan buah lontar sebagai camilan sehat dan rendah kalori saat diet.

"Aku makan buah lontar karena ini kalorinya juga nggak banyak dan buahnya juga nggak terlalu manis," ujarnya.

Apakah kamu pernah makan buah lontar seperti yang disantap Prilly Latuconsina? Buah yang sering disebut siwalan ini memiliki tekstur lunak. Warna buahnya bening termasuk makanan tinggi kandungan air.

Menariknya, buah lontar ternyata juga mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Melansir Suara.com, berikut berbagai manfaat buah lontar.

1. Bantu cegah dehidrasi

Berkat kandungan air yang tinggi, konsumsi buah lontar secara rutin bisa bantu menyeimbangkan kadar cairan dalam tubuh.

2. Melancarkan sistem pencernaan

Buah lontar juga mengandung serat alami. Oleh karenanya, makan buah lontar bisa membantu memperlancar gerakan usus, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan saluran pencernaan.

3. Menjaga kadar gula darah

Dibandingkan buah lain seperti mangga, kadar gula dalam buah lontar lebih rendah. Tak heran jika buah lontar cocok dijadikan camilan bagi penderita diabetes atau orang yang sedang diet seperti Prilly Latuconsina.

4. Baik untuk kesehatan tulang

Buah ini rupanya juga mengandung kalsium dan fosfor yang tinggi. Keduanya sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang agar tetap kuat dan tidak mudah keropos.

5. Kecantikan kulit

Tingginya kandungan antioksidan membuat konsumsi buah lontar bisa membantu menjaga kesehatan kulit. Pasalnya, antioksidan bermanfaat melindungi kulit dari kerusakan dan tanda penuaan akibat paparan radikal bebas.

Berita Terkait

Berita Terkini