Ragam
Rahasia Hamil Bukan Cuma Medis: Dokter Ungkap Faktor Emosi yang Krusial
Hubungan seksual yang harmonis dan kondisi psikologis yang bahagia ternyata kunci utama dalam program hamil.
Risna Halidi

Dewiku.com - Ingin punya buah hati? Jangan hanya fokus pada pemeriksaan medis ya Sahabat Dewiku.
Kesuburan rupanya memiliki korelasi erat dengan hati. Hal itu diungkap oleh Dokter Pandji Sadar, spesialis kesuburan dari Klinik Bocah Indonesia.
Baca Juga
Keterwakilan Perempuan di Sektor Publik Masih Rendah, Banyak Tantangan Jadi Penghalang
Perempuan ODHA Berhak Dapatkan Layanan Kesehatan Tanpa Stigma dan Diskriminasi
Perjalanan Inspiratif Dua Perempuan Indonesia Ikuti Eisenhower Fellowship 2024, Tahun Depan Harus Giliran Kamu!
Situationship, Hubungan Ambigu yang Diminati Perempuan Gen Z
Hujan dan Mood Anak: Bagaimana Menikmati Aktivitas Luar Ruangan?
We Listen and We Don't Judge: Komunikasi Terbuka Jadi Kunci Hubungan Sehat
Kata dr. Pandji, hubungan seksual yang harmonis dan kondisi psikologis yang bahagia ternyata kunci utama dalam program hamil.
"Meski sudah rajin 'berhubungan', banyak pasangan yang masih kesulitan punya anak. Ini menandakan bahwa program hamil tidak melulu soal fisik, tapi juga butuh dukungan emosi yang kuat," ujar dr. Pandji.
Lalu, mengapa emosi penting?
Pertama, dr. Pandji mengatakan bahwa suasana hati yang positif bisa meningkatkan kualitas hormon yang mendukung kesuburan.
Kedua, rasa aman dan dicintai membuat tubuh lebih rileks dan siap untuk hamil. Terakhir, stres bisa mengganggu siklus menstruasi dan produksi sperma, jadi mengatur emosi tetap positif sangat diperlukan.
Laki-laki Juga Penting!
Jangan anggap kesuburan hanya masalah perempuan. Kualitas sperma dan kondisi psikologis laki-laki juga berpengaruh besar pada keberhasilan program hamil.
"Kesuburan itu tanggung jawab bersama. Jadi, baik suami maupun istri harus sama-sama menjaga kesehatan fisik dan mental," tegas dr. Pandji lagi

Tips Tambahan dari dr. Pandji:
- Konsultasi: Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kesuburan jika sudah mencoba program hamil selama satu tahun tanpa hasil.
- Gaya Hidup Sehat: Olahraga teratur, makan makanan bergizi, dan cukup tidur bisa meningkatkan kesuburan.
- Kelola Stres: Cari cara untuk mengelola stres, seperti yoga, meditasi, atau hobi yang menyenangkan.
Sudah Tahu Bocah Fertility Week?
Klinik Bocah Indonesia sendiri baru saja merayakan World Fertility Day dengan mengadakan acara tahunan Bocah Fertility Week 2024.
Selama seminggu penuh, berbagai acara online menarik digelar untuk memberikan informasi dan dukungan bagi pasangan yang sedang menjalani program hamil.