Ragam

Revenge Cheating, Kenapa Selingkuh Balas Dendam Nggak Bikin Kamu Bahagia

Si Dia selingkuh, kamu balas dengan selingkuh balik. Tapi, kok, kamu malah nggak bahagia meski sudah balas dendam, ya?

Vania Rossa

Ilustrasi selingkuh (pinterest)
Ilustrasi selingkuh (pinterest)

Dewiku.com - Menemukan fakta kalau pasanganmu selingkuh memang menyakitkan. Namun, membalasnya dengan berselingkuh juga bukan solusi yang tepat. Istilah revenge cheating atau selingkuh balas dendam mungkin terdengar memuaskan sesaat, tapi pada akhirnya hanya akan meninggalkan luka dan penyesalan.

Perselingkuhan pastinya menimbulkan rasa sakit hati, marah, dan kecewa yang luar biasa. Dan pada sebagian orang, balas dendam dianggap sebagai cara untuk melampiaskan emosi negatif tersebut. Dengan berselingkuh, mereka berharap dapat mengembalikan harga diri yang hilang.

Selingkuh balas dendam juga bertujuan untuk membuat pasangan yang berselingkuh merasakan sakit dan penderitaan yang sama. Mereka yang melakukannya merasa bahwa pasangan pantas mendapatkan perlakuan tersebut.

Balas Dendam yang Nggak Bikin Bahagia

Meski awalnya kamu mungkin merasa bahagia bisa membalas perlakuannya yang menyakiti hati, yakinlah kebahagiaan tersebut tidak bertahan lama. Ini alasannya:

1. Tidak Menyelesaikan Masalah

Selingkuh balas dendam tidak akan menyelesaikan masalah perselingkuhan yang terjadi. Justru, hal ini akan menambah masalah baru dan memperburuk situasi.

2. Menyakiti Diri Sendiri

Tindakan balas dendam hanya akan membuatmu merasa lebih buruk. Kamu akan terus terjebak dalam lingkaran sakit hati dan amarah.

3. Menurunkan Harga Diri

Selingkuh balas dendam justru akan membuatmu merasa bersalah dan menurunkan harga dirimu sendiri.

4. Merusak Reputasi

Tindakan balas dendam dapat merusak reputasimu di mata orang lain.

Nah, alih-alih membalas dendam, ada beberapa hal yang lebih baik kamu lakukan ketika diselingkuhi pasangan. Yang pertama, cobalah untuk mengevaluasi dirimu sendiri dan mencari tahu apa yang sebenarnya kamu inginkan dalam hubungan. Kemudian, bicarakan masalah perselingkuhan dengan pasanganmu secara terbuka dan jujur.

Jika kamu mau memaafkan, maka maafkanlah dengan tulus sehingga kamu akan merasa lebih lega dan bisa move on.

Sebaliknya, jika kamu memilih untuk mengakhiri hubungan, maka lakukanlah dengan baik-baik.

Ingat, selingkuh balas dendam hanya akan membuatmu semakin terpuruk. Jangan biarkan emosi negatif mengendalikanmu. Akan jauh lebih baik fokus pada penyembuhan diri dan mencari kebahagiaan yang lebih bermakna, kan?

Berita Terkait

Berita Terkini